Jumat, 29 September 2017
Beberapa pengguna awam mempertanyakan, HP Xiaomi orisinil dibentuk dari negara mana? Munculnya pertanyaan tersebut dikarenakan setiap produk yang dipasarkan oleh perusahaan oleh kota Tirai Bambu ini berasal dari negara pembuatannya yang berbeda-beda.
Ada yang "made in India", ada juga yang "made in Indonesia", dan sebagainya. Padahal seharusnya kan "made in China " alasannya yakni semua produk Xiaomi dibentuk disana. Lalu bagaimana sanggup berbeda, apakah itu merupakan ciri HP Xiaomi palsu?
Setiap Negara daerah produksi HP Xiaomi mempunyai kualitas yang berbeda-beda. Berdasarkan data di 2017, ada beberapa Negara yang dianggap mempunyai kualitas produksi HP terbaik alasannya yakni sudah terpercaya dari tahun ke tahun akhirnya selalu memuaskan pengguna.
Baca Juga: 10 Cara Flash ROM Xiaomi Tanpa PC Komputer 100% Work
Kode diam-diam Xiaomi untuk melihat isyarat IMEI yakni *#06# pada dial phone. Silahkan kau buka hidangan dial Phone kemudian ketikkan isyarat tersebut ibarat pada gambar di bawah!
Setelah isyarat diam-diam di atas diketik, maka muncul isyarat unik IMEI pada smartphone Xiaomi kau ibarat pada gambar di bawah!
Jika kebetulan HP Xiaomi kau mengusung kartu Dual-SIM maka akn muncul dua nomor IMEI ibarat gambar di atas. Langkah selanjutnya yakni kau perhatikan dengan baik dari 15 digit nomor tersebut. Misalnya isyarat IMEI Xiaomi pada SIM 1 saya ibarat gambar di atas yakni 865684038725565.
Maka kau hanya cukup perhatikan deret urutan ke 7 dan 8 pada pola IMEI diatas, sesudah itu kau cocokkan dengan keterangan yang ada di bawah ini:
Berdasarkan isyarat IMEI Xiaomi yang saya gunakan, ternyata dibentuk di negara China. Lalu muncul sebuah pertanyaan umum yakni, apakah Xiaomi made in Indonesia dan India itu asli? Bagi pengguna gadget yang masih newbie, pertanyaan semacam ini memang sangat sering diajukan.
Kebanyakan pengguna Xiaomi secara perlahan sudah mulai mencurigai keaslian perangkat mereka saat melihat label ‘made in’ pada kemasan perangkatnya. Memang tidak mengherankan kalau mereka khawatir ihwal keaslian atau kualitas produk Xiaomi yang dimilikinya, mengingat kewaspadaan terhadap penjualan HP Xiaomi replika yang beredar di pasaran.
Jika kau melihat ‘made in Indonesia’ pada kemasan perangkat, hal ini berarti HP Xiaomi kau memang orisinil buatan Indonesia. Tapi, bukankah Xiaomi berasal dari China? Ya, Xiaomi memang berasal dari Negeri Tirai Bambu, China. Namun untuk produksinya Xiaomi juga mulai mengkamulkan manufaktur outsourcing.
Lebih dari 45% produksi HP Xiaomi berasal dari luar negara China ibarat Indonesia, India, Amerika, dan Negara lainnya. Mengapa? Hal ini dipicu beberapa factor yang mempengaruhi yakni: gampang mendapat materi baku pembuatan, kecepatan produksi untuk memenuhi target, upah tenaga kerja yang murah, dan menghasilkan keuntungan besar bagi iklim investasi di negara yang bersangkutan.
Pabrik perangkat secara gencar didirikan Xiaomi di beberapa negara untuk mempermudah pemasaran dan menghemat biaya kirim. Jadi, kalau Xiaomi kau made in Indonesia, itu artinya HP kau diproses atau dirakit di negara Indonesia tercinta. Meski dirakit di Indonesia (bukan di China), namun proses perakitan HP Xiaomi tersebut tetap berada di bawah standar vendor sentra sehingga isinya sama persis hanya tenaga kerjanya saja yang berbeda.
Jika kau masih galau Xiaomi orisinil dibentuk di negara mana? Maka jawabannya yakni Xiaomi tidak hanya diproduksi di China saja melainkan dibeberapa Negara untuk mempermudah proses produksi. Bisa saja HP Xiaomi yang kau beli berasal dari negera India, Indonesia, atau Amerika, sesuai negara yang memproduksi perangkat Xiaomi tersebut.
Bagaimana dengan kualitasnya HP Xiaomi yang dirakit dinegara lain ibarat India/Indonesia? Baik komponen atau spesifikasi Xiaomi tersebut tentu diproduksi sama dan sesuai standar Xiaomi, hanya saja proses perakitannya dilakukan di negara India/Indonesia.
Tidak hanya Xiaomi, vendor-vendor raksasa teknologi lain ibarat Samsung, Lenovo, Asus, dan bahkan Apple, juga mengandalkan manufaktur outsourcing dan mendirikan pabrik di negara lain untuk proses perakitan perangkatnya semoga sanggup menghemat biaya produksi dan sesuai dengan target.
Selain dipakai untuk mengetahui asal Xiaomi kau dibuat, isyarat IMEI juga sering dijadikan sebagai indikator untuk mengecek keaslian IMEI Xiaomi yang kau gunakan, silahkan kunjungi mi.com/verify maka akan muncul ibarat gambar di bawah!
Selanjutnya masukkan IMEI yang terdiri 15 digit angka pada kolom yang telah disediakan. Misalnya saya masukkan isyarat IMEI Xiaomi pada SIM 1 yakni 865684038725565 ibarat pada gambar di bawah.
Kemudian pilih "Memeriksa" atau “Check” untuk mengetahui hasilnya. Maka kau akan dibawa pada tampilan warta ihwal device yang kau cek tadi ibarat gambar di bawah.
Berdasarkan warta tersebut, Nama smartphone yang saya gunakan yakni Xiaomi Redmi Note 4X yang mempunyai internal 32 GB dan RAM 3 GB. Artinya, perangkat yang saya miliki 100% orisinil bukan KW atau replika.
Jika saat kau melaksanakan pengecekan munculnya tidak sama ibarat pola di atas, sanggup jadi perangkat Xiaomi yang kau gunakan yakni palsu alias HDC atau supercopy alasannya yakni tidak sanggup dideteksi oleh sistem.
Untuk mengetahui asal Negara pembuatan HP Xiaomi yang kau gunakan, kau sanggup melihat secara eksklusif pada kemasan perangkatnya. Meski Xiaomi dibentuk di negara China, Indonesia atau India, kau tidak perlu khawatir alasannya yakni HP Xiaomi itu tetap asli, alasannya yakni goresan pena “made in” pada label hanya mengatakan negara yang merakit HP tersebut. Sehingga dari segi komponen dan spesifikasi semua sesuai standarisasi. Dan kalau kau masih ragu mengenai keaslian perangkat yang kau gunakan, kau sanggup cek melalui nomor IMEI atau hardware Test melalui 85 Kode Rahasia HP Xiaomi.
Untuk postingan lain terkait HP Xiaomi silahkan lihat di bawah! Semoga postingan di atas sanggup menjawab pertanyaan teman-teman ihwal HP Xiaomi Asli Dibuat Dari Negara Mana? Jika ada hal-hal yang berdasarkan kau belum jelas, silahkan bubuhkan komentar via emal.
Ada yang "made in India", ada juga yang "made in Indonesia", dan sebagainya. Padahal seharusnya kan "made in China " alasannya yakni semua produk Xiaomi dibentuk disana. Lalu bagaimana sanggup berbeda, apakah itu merupakan ciri HP Xiaomi palsu?
Setiap Negara daerah produksi HP Xiaomi mempunyai kualitas yang berbeda-beda. Berdasarkan data di 2017, ada beberapa Negara yang dianggap mempunyai kualitas produksi HP terbaik alasannya yakni sudah terpercaya dari tahun ke tahun akhirnya selalu memuaskan pengguna.
Baca Juga: 10 Cara Flash ROM Xiaomi Tanpa PC Komputer 100% Work
Cara Mengetahui Asal Negara HP Xiaomi Asli
Untuk mengetahui HP Xiaomi berasal dari Negara mana kita menggunakan suatu indikator dari isyarat unik yang disebut IMEI. Cara mengecek isyarat IMEI Xiaomi sangat gampang yakni cukup menggunakan isyarat rahasia.Kode diam-diam Xiaomi untuk melihat isyarat IMEI yakni *#06# pada dial phone. Silahkan kau buka hidangan dial Phone kemudian ketikkan isyarat tersebut ibarat pada gambar di bawah!
Setelah isyarat diam-diam di atas diketik, maka muncul isyarat unik IMEI pada smartphone Xiaomi kau ibarat pada gambar di bawah!
Jika kebetulan HP Xiaomi kau mengusung kartu Dual-SIM maka akn muncul dua nomor IMEI ibarat gambar di atas. Langkah selanjutnya yakni kau perhatikan dengan baik dari 15 digit nomor tersebut. Misalnya isyarat IMEI Xiaomi pada SIM 1 saya ibarat gambar di atas yakni 865684038725565.
Maka kau hanya cukup perhatikan deret urutan ke 7 dan 8 pada pola IMEI diatas, sesudah itu kau cocokkan dengan keterangan yang ada di bawah ini:
- 00 : Perancis (Kualitas sangat baik)
- 01 atau 10 : Finlandia (Kualitas normal)
- 02 atau 20 : Asia (Kualitas jelek)
- 03 : China (Kualitas terjamin baik)
- 04 : Korea (Kualitas terbaik dunia)
- 05 : Amerika (Kualitas sangat bagus)
- 06 : Vietnam (Kualitas bagus)
- 08 atau 80 : Jerman (Kualitas tidak mengecewakan bagus)
Berdasarkan isyarat IMEI Xiaomi yang saya gunakan, ternyata dibentuk di negara China. Lalu muncul sebuah pertanyaan umum yakni, apakah Xiaomi made in Indonesia dan India itu asli? Bagi pengguna gadget yang masih newbie, pertanyaan semacam ini memang sangat sering diajukan.
Kebanyakan pengguna Xiaomi secara perlahan sudah mulai mencurigai keaslian perangkat mereka saat melihat label ‘made in’ pada kemasan perangkatnya. Memang tidak mengherankan kalau mereka khawatir ihwal keaslian atau kualitas produk Xiaomi yang dimilikinya, mengingat kewaspadaan terhadap penjualan HP Xiaomi replika yang beredar di pasaran.
Jika kau melihat ‘made in Indonesia’ pada kemasan perangkat, hal ini berarti HP Xiaomi kau memang orisinil buatan Indonesia. Tapi, bukankah Xiaomi berasal dari China? Ya, Xiaomi memang berasal dari Negeri Tirai Bambu, China. Namun untuk produksinya Xiaomi juga mulai mengkamulkan manufaktur outsourcing.
Lebih dari 45% produksi HP Xiaomi berasal dari luar negara China ibarat Indonesia, India, Amerika, dan Negara lainnya. Mengapa? Hal ini dipicu beberapa factor yang mempengaruhi yakni: gampang mendapat materi baku pembuatan, kecepatan produksi untuk memenuhi target, upah tenaga kerja yang murah, dan menghasilkan keuntungan besar bagi iklim investasi di negara yang bersangkutan.
Pabrik perangkat secara gencar didirikan Xiaomi di beberapa negara untuk mempermudah pemasaran dan menghemat biaya kirim. Jadi, kalau Xiaomi kau made in Indonesia, itu artinya HP kau diproses atau dirakit di negara Indonesia tercinta. Meski dirakit di Indonesia (bukan di China), namun proses perakitan HP Xiaomi tersebut tetap berada di bawah standar vendor sentra sehingga isinya sama persis hanya tenaga kerjanya saja yang berbeda.
Jika kau masih galau Xiaomi orisinil dibentuk di negara mana? Maka jawabannya yakni Xiaomi tidak hanya diproduksi di China saja melainkan dibeberapa Negara untuk mempermudah proses produksi. Bisa saja HP Xiaomi yang kau beli berasal dari negera India, Indonesia, atau Amerika, sesuai negara yang memproduksi perangkat Xiaomi tersebut.
Bagaimana dengan kualitasnya HP Xiaomi yang dirakit dinegara lain ibarat India/Indonesia? Baik komponen atau spesifikasi Xiaomi tersebut tentu diproduksi sama dan sesuai standar Xiaomi, hanya saja proses perakitannya dilakukan di negara India/Indonesia.
Selain dipakai untuk mengetahui asal Xiaomi kau dibuat, isyarat IMEI juga sering dijadikan sebagai indikator untuk mengecek keaslian IMEI Xiaomi yang kau gunakan, silahkan kunjungi mi.com/verify maka akan muncul ibarat gambar di bawah!
Selanjutnya masukkan IMEI yang terdiri 15 digit angka pada kolom yang telah disediakan. Misalnya saya masukkan isyarat IMEI Xiaomi pada SIM 1 yakni 865684038725565 ibarat pada gambar di bawah.
Kemudian pilih "Memeriksa" atau “Check” untuk mengetahui hasilnya. Maka kau akan dibawa pada tampilan warta ihwal device yang kau cek tadi ibarat gambar di bawah.
Berdasarkan warta tersebut, Nama smartphone yang saya gunakan yakni Xiaomi Redmi Note 4X yang mempunyai internal 32 GB dan RAM 3 GB. Artinya, perangkat yang saya miliki 100% orisinil bukan KW atau replika.
Jika saat kau melaksanakan pengecekan munculnya tidak sama ibarat pola di atas, sanggup jadi perangkat Xiaomi yang kau gunakan yakni palsu alias HDC atau supercopy alasannya yakni tidak sanggup dideteksi oleh sistem.
| Kesimpulan |
|---|
Untuk postingan lain terkait HP Xiaomi silahkan lihat di bawah! Semoga postingan di atas sanggup menjawab pertanyaan teman-teman ihwal HP Xiaomi Asli Dibuat Dari Negara Mana? Jika ada hal-hal yang berdasarkan kau belum jelas, silahkan bubuhkan komentar via emal.